SUNGAI PENUH – Di tengah dinamika efisiensi anggaran dan polemik hubungan antara pemerintah daerah dengan media, Pemerintah Kota Sungai Penuh melalui Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik (Diskominfo) menegaskan komitmennya terhadap keterbukaan informasi publik dan kemitraan strategis dengan insan pers.
Pada tahun 2025 ini, Diskominfo Sungai Penuh secara resmi menjalin kerja sama dengan 66 perusahaan media lokal, regional, dan nasional melalui penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU).
Langkah ini menjadi bukti nyata bahwa di tengah keterbatasan fiskal, Pemkot Sungai Penuh tetap membuka ruang seluas-luasnya untuk kerja sama media.
“Kami tidak anti terhadap media. Justru kami sangat menghargai peran strategis media dalam membangun opini publik yang konstruktif. Jika ada ketidaksesuaian di lapangan, mari kita duduk bersama dan cari jalan keluarnya,” tegas Kepala Dinas Kominfo Kota Sungai Penuh, H. Josrizal Helman, S.Si, A.pt, Senin (14/7/25).
Josrizal menjelaskan bahwa kerja sama dengan 66 media tersebut mencerminkan semangat kemitraan yang sehat, serta pemilihan media dilakukan dengan prinsip keadilan, proporsionalitas, dan manfaat bagi masyarakat.
“Kami terus mengevaluasi sistem kerja sama media agar lebih transparan, akuntabel, dan saling menguntungkan. Kami sangat terbuka terhadap kritik dan saran dari semua pihak, termasuk dari media,” tambahnya.
Sementara itu, polemik yang sempat muncul akibat penolakan sebagian media terhadap kerja sama, disebut Diskominfo sebagai bagian dari dinamika demokrasi yang wajar. Pemkot menegaskan bahwa tidak ada diskriminasi terhadap media manapun, dan pihaknya terus berupaya membangun kemitraan yang lebih inklusif.
Langkah ini juga mendukung visi besar Pemerintah Kota Sungai Penuh dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang transparan, partisipatif, dan akuntabel, dengan peran media sebagai jembatan informasi antara pemerintah dan masyarakat.
Komitmen ini juga selaras dengan misi Wali Kota Sungai Penuh, yaitu menciptakan tata kelola pemerintahan yang bersih dan pelayanan publik yang prima, serta pengembangan inovasi untuk kemandirian daerah.
“Mari kita bangun iklim komunikasi yang sehat, saling percaya, dan saling menguatkan. Pers adalah mitra strategis dalam mewujudkan Kota Sungai Penuh Maju, Adil, dan Sejahtera (JUARA),” tutup Kadis Kominfo.
Dengan tetap terjalinnya kerja sama bersama puluhan media di tengah kondisi efisiensi anggaran, Pemkot Sungai Penuh menunjukkan bahwa transparansi, komunikasi publik, dan keterbukaan informasi tetap menjadi prioritas utama dalam pembangunan daerah.(***)