JEDDAH – Menjelang laga hidup-mati Timnas Indonesia vs Irak di babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026, Ketua Umum PSSI yang juga Menteri Pemuda dan Olahraga, Erick Thohir melakukan langkah spiritual yang menyentuh hati.
Di Tanah Suci Makkah, Erick terlihat bersujud dan berdoa di depan Ka’bah, memohon kekuatan dan keberkahan bagi perjuangan skuad Garuda.
Momen penuh haru itu dibagikan langsung oleh Erick melalui akun Instagram pribadinya, @erickthohir, pada Sabtu (11/10/2025). Dalam unggahan tersebut, ia tampak mengenakan pakaian ihram serba putih, bersimpuh di hadapan Ka’bah sambil menuliskan pesan menyentuh penuh makna.
“Kami berdoa dan bersujud kepada Allah SWT di depan Rumah-Mu untuk memohon maaf sebagai manusia yang tidak sempurna,” tulis Erick.
“Memohon ampun atas dosa-dosa yang kami perbuat. Terima kasih Ya Allah atas semua berkah dan kemudahan yang telah dianugerahkan,” lanjutnya.
Erick Thohir diketahui sudah berada di Jeddah, Arab Saudi, sejak awal putaran keempat untuk memberi dukungan langsung kepada Timnas Indonesia.
Ia hadir tak hanya sebagai Ketua PSSI, tetapi juga sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga RI, menunjukkan keseriusan dalam membangun sepak bola nasional.
Pada laga sebelumnya, Indonesia harus mengakui keunggulan Arab Saudi 3-2 di King Abdullah Sports City, Kamis (9/10/2025).
Kekalahan itu menempatkan Indonesia di posisi ketiga klasemen sementara Grup B, situasi yang membuat pertandingan melawan Irak menjadi penentu nasib menuju Piala Dunia 2026.
Erick menegaskan, perjuangan Timnas belum berakhir. Ia percaya, doa dan semangat persatuan bangsa bisa menjadi kekuatan tambahan di laga pamungkas nanti.
“Segala upaya sudah dilakukan oleh pelatih, pemain, dan seluruh tim. Kini saatnya kita berdoa agar perjuangan ini mendapat hasil terbaik,” ujarnya dalam pernyataan sebelumnya.
Laga panas Indonesia vs Irak akan digelar di King Abdullah Sports City, Jeddah, pada Minggu (12/10/2025) pukul 02.30 WIB.
Kemenangan menjadi harga mati bagi skuad Garuda jika ingin menjaga peluang lolos minimal melalui jalur playoff. Hanya juara grup yang lolos otomatis ke putaran final, sedangkan runner-up harus melewati babak tambahan.
Langkah spiritual Erick Thohir menuai banjir dukungan dari warganet. Ribuan komentar memenuhi unggahannya, berisi doa dan semangat untuk Garuda. Banyak yang menilai sikap Erick mencerminkan kerendahan hati dan tanggung jawab moral terhadap sepak bola Tanah Air.
Bagi para pemain, momen doa di depan Ka’bah menjadi suntikan motivasi mental menjelang duel berat. Dalam pertandingan penentuan seperti ini, keyakinan dan kekuatan spiritual bisa menjadi pembeda antara menang dan pulang lebih cepat.
“Apa pun hasilnya, kami yakin perjuangan ini tidak sia-sia. Indonesia tidak akan menyerah,” tulis salah satu komentar pendukung di media sosial.
Dengan sujud dan doa di Tanah Suci, Erick Thohir tak hanya menunjukkan sisi pemimpin yang tegas, tetapi juga sosok yang berserah diri. Momen ini menjadi simbol bahwa perjuangan Garuda bukan sekadar soal strategi dan taktik, tetapi juga soal iman dan harapan. (*/Hzq)
