SUNGAI PENUH – Kepolisian Resor (Polres) Kerinci melakukan aksi peduli lingkungan dengan membersihkan saluran air dan bantaran sungai Batang Merao Desa Lawang Agung, Kecamatan Pondok Tinggi, Kota Sungai Penuh, Rabu (16/8/2).
Kapolres Kerinci AKBP Patria Yuda Rahadian yang langsung turun ke lapangan, mengatakan bahwa aksi peduli lingkungan tersebut dilakukan oleh personel Polres Kerinci yang berkolaborasi dengan Kantor Lingkungan Hidup (LH) Kota Sungai Penuh.
“Kami membersihkan saluran air dan bantaran sungai Batang Merao yang rawan terkena banjir, mengingat saat ini musim penghujan,” ujar Kapolres.
AKBP Patria menjelaskan, personel Polres Kerinci melakukan pembersihan aliran sungai Batang Merao di Desa Lawang Agung, Kecamatan Pondok Tinggi. Ratusan personel tersebut dibantu Kantor Lingkungan Hidup (LH) Kota Sungai Penuh untuk membersihkan saluran air dari tumpukan sampah.
Sampah-sampah tersebut, lanjutnya, dikumpulkan dalam wadah dan kemudian diangkut dengan menggunakan truk sampah untuk dibuang ke tempat pembuangan akhir. Saluran-saluran air yang menjadi sasaran tersebut, kebanyakan dipergunakan untuk pengairan sawah.
“Banyak sumbatan maupun sampah yang ada di sungai, terlebih airnya digunakan untuk pengairan sawah, tentunya akan lebih efektif jika saluran air tidak ada kendala,” katanya.
Sementara itu, Kasat Intelkam Polres Kerinci Iptu Eko Munkoid mengatakan, aksi bersih lingkungan yang dilakukan Polres Kerinci dengan melibatkan sejumlah elemen pemerintahan merupakan salah satu upaya untuk kebersihan lingkungan yang berdampak kepada masyarakat.
Kegiatan tersebut, lanjutnya, diharapkan mampu meningkatkan kepedulian masyarakat setempat untuk lebih peduli dengan kebersihan lingkungan serta mampu mengelola sampah dengan baik dan tidak dibuang sembarangan.
“Kegiatan ini juga bertujuan untuk menimbulkan kesadaran yang tinggi kepada masyarakat agar lebih peduli lagi akan kebersihan lingkungan sekitar,” ucap Iptu Eko Munkoid.
Ia berharap, kegiatan bakti lingkungan tersebut dapat dilakukan secara berkelanjutan guna menanamkan rasa kepedulian yang tinggi terhadap kebersihan lingkungan. Sehingga pada akhirnya akan tercipta lingkungan yang bersih dan sehat.
“Semoga ini menjadi berkelanjutan sehingga lingkungan menjadi bersih. Tentunya dapat mencegah terjadinya banjir maupun terhindar dari penyakit,” tutupnya. (***)