JAKARTA – Timnas Indonesia dipastikan tidak akan diperkuat bek kiri andalannya, Calvin Verdonk, saat menghadapi Arab Saudi pada laga perdana Grup B Putaran Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Duel penting tersebut akan digelar di Stadion King Abdullah, Jeddah, pada Rabu (8/10/2025).
Pelatih Garuda, Patrick Kluivert, mengambil keputusan mengejutkan dengan mencoret enam pemain dari daftar skuad untuk laga krusial ini. Mereka adalah Calvin Verdonk, Reza Arya, Nathan Tjoe-A-On, Jordi Amat, Ramadhan Sananta, dan Egy Maulana Vikri.
Absennya Calvin Verdonk tentu menjadi sorotan besar. Pemain bernomor punggung 17 itu dikenal tampil konsisten dan menjadi pilar utama lini pertahanan skuad Garuda. Namun, menurut Ketua Badan Tim Nasional (BTN), Sumardji, ada alasan kuat di balik keputusan Kluivert tersebut.
“Calvin Verdonk dipersiapkan untuk menghadapi Irak,” ujar Sumardji kepada BolaSport.com, Rabu (8/10/2025).
Verdonk diketahui baru tiba di Jeddah pada Senin (6/10/2025) dan mengalami keluhan nyeri di bagian leher. Dengan jarak pertandingan yang cukup dekat menuju laga selanjutnya, tim pelatih memutuskan untuk mengistirahatkan Verdonk agar kondisinya lebih prima saat Indonesia menghadapi Irak pada Sabtu (11/10/2025).
Sebagai pengganti Verdonk, Kluivert kemungkinan akan menurunkan Dean James atau Yance Sayuri di posisi bek kiri. Keduanya diharapkan mampu menjaga stabilitas pertahanan Garuda saat menghadapi tekanan dari tim tuan rumah.
Lima Pemain Lain Dicoret Karena Taktik
Selain Verdonk, lima nama lain yang dicoret disebut karena alasan strategi dan kebutuhan tim.
Ramadhan Sananta akan digantikan oleh Ole Romeny dan Mauro Zijlstra di lini depan.
Reza Arya tidak dibawa karena Kluivert sudah mempercayakan posisi kiper kepada Maarten Paes, Nadeo Argawinata, dan Ernando Ari.
Di jantung pertahanan, absennya Jordi Amat akan ditutupi oleh Justin Hubner, Rizky Ridho, Jay Idzes, atau Kevin Diks.
Sementara Egy Maulana Vikri dan Nathan Tjoe-A-On tidak dibutuhkan karena lini tengah masih memiliki stok seperti Beckham Putra, Thom Haye, Joey Pelupessy, dan Ricky Kambuaya.
“Untuk yang lain karena kebutuhan taktik,” tegas Sumardji.
Dengan keputusan ini, fokus timnas Indonesia tidak hanya tertuju pada laga melawan Arab Saudi, tetapi juga pada pertandingan krusial kontra Irak.
Patrick Kluivert tampaknya ingin memaksimalkan kekuatan terbaik timnya pada laga yang berpotensi menentukan peluang Garuda menuju Piala Dunia 2026. (*)